
Sekilas Bull Run di Kripto
Kemenangan Doland Tremp dan kebijakan baru soal kripto di Amerika bikin landasan kita siap buat terbang ke Bull Run 2025, yang kayaknya bakal lebih gila dari Bull Run 2021 kemarin. Sekarang, kripto masuk babak baru di mana institusi dan negara mulai berebutan. Kita, yang cuma Shrimp dan Plankton, bakal makin turun kasta. Seperti biasa, yang punya kuasa mulai rebutan Bitcoin dan bakal tendang kita-kita yang kecil keluar, nyisain remah-remah Bitcoin yang cuma bisa kita dapat dengan harga selangit
Buat kami di Mikrokripto, yang udah masuk siklus ketiga bull run kripto, Bull Run itu momen yang ditunggu-tunggu—waktunya buat inget lagi pengalaman dan pelajaran dari siklus-siklus sebelumnya.
Pertama kali kenalan sama kripto itu agak canggung di akhir 2017, pas dengan polosnya beli 0,000 sekian Bitcoin (BTC) di harga puncaknya, $16,000, di bulan Desember. Alasannya simpel: platform lokal kayak bitcoin.co.id (yang sekarang jadi Indodax) mulai kasih akses gampang buat beli BTC. Tapi, waktu itu kita masih belum ngerti banget soal fluktuasi kripto. Jadinya, pas BTC jatuh drastis ke sekitar $3,000 di tahun 2019, ya, rasanya pahit banget.
Tapi, tanpa sengaja, kita malah menempuh jalan HODL. BTC yang tadinya cuma ditinggal begitu aja di wallet akhirnya nunjukin sisi cerahnya di tahun 2020, pas mulai meroket dan sampai ke puncak baru di 2021 dengan ATH $69,000. Dari situ, kita belajar kalau meskipun kripto terkenal dengan fluktuasinya yang gila, ternyata sabar pegang BTC bisa bawa untung besar juga. Yang awalnya cuma mau “main cepat,” jadi sadar kalau strategi jangka panjang ternyata jauh lebih cuan.
Di siklus kedua, sekitar 2021, kita ngerasain gimana ribetnya ngatur portofolio pas di puncak bull run. Semua koin hijau, semua posisi untung, dan beli koin rasanya kayak punya mesin ATM sendiri. Itu momen yang nggak pernah kita bayangin sebelumnya, tapi ya, ada tantangan tersendiri buat ngelola portofolio di tengah euforia pasar. Dari situ, kita mulai belajar pentingnya punya strategi yang solid dan nggak gampang kebawa suasana.
Masuk siklus ketiga, yaitu SEKARANG di 2024-2025, kita bertekad buat lebih baik lagi dengan pengalaman dari dua siklus sebelumnya. Kali ini, kita paham pentingnya persiapan di tiga aspek utama: 1. Thesis, 2. Teknis, dan 3. Tips.
1. Thesis (Wacana dan Area Investasi)
Di setiap bull run, cerita tentang kripto selalu berkembang. Dari awal narasi Bitcoin sebagai ’emas digital’ sampai sekarang, meme coins jadi tren baru buat komunitas. Di siklus ini, kita udah punya beberapa thesis investasi yang menurut kita bakal punya potensi besar. Mulai dari BTC sebagai penyimpan nilai jangka panjang, sampai ekosistem Solana yang lagi berkembang pesat dari sisi inovasi teknologi dan komunitas. Semua pilihan investasi ini kita ambil karena pemahaman yang lebih dalam, analisa data dari masa lalu, dan tren global yang lagi mendukung cerita baru di dunia kripto.
Thesis kita kali ini simpel banget: taruh uang, waktu, dan energi di hal-hal yang kita percaya ADALAH MASA DEPAN.
Intinya, kita fokus hanya ke tiga hal: 1. sesuatu yang BELUM ADA. 2. sesuatu yang SEDANG DIBANGUN. 3. sesuatu yang KITA PERCAYA.
Thesis ini kita breakdown jadi 3 poin:
- BELUM ADA MEME YANG JADI “RELIGION ONCHAIN” BESAR (Kita percaya bakal ada satu koin atau meme yang bener-bener ngumpulin ekspresi kultur dan religion onchain. Maka dari itu, kita mulai investasi di meme buat mendukung visi ini!)
- SEDANG DIBANGUN INFRASTRUKTUR KRIPTO MANDIRI YANG PAKAI KRIPTO SEBAGAI KOLATERAL, BUKAN FIAT (Mungkin ini agak subyektif, tapi kita lihat ekosistem ETH & SOL lagi kuat-kuatnya, dan kemungkinan siklus berikutnya bakal ada APTOS & SUI. Intinya, kita mau tap in market dan investasi di infrastruktur kripto yang berguna buat banyak orang.)
- KITA PERCAYA di masa depan BITCOIN bakal jadi standar uang baru, dan bikin FIAT jadi sejarah yang gak bakal kita lirik lagi.
Nah, biar lebih konkret, kita kerucutin thesis ini jadi langkah teknis yang bisa kita ambil. Dengan ribuan proyek di dunia kripto, kita putusin buat fokus di 3 ekosistem besar untuk Bull Run kali ini: BTC, ETH & SOL.
Kalian juga bisa bikin thesis sendiri sesuai gaya masing-masing: Mau all-in di Meme? Hajar! Mau balik main NFT? Silakan. Mau ngebut di Cardano? Go ahead. Mau jadi Developer atau KOL? Itu top banget. Intinya, apapun thesis yang kalian yakini bisa bikin kalian kaya, buat thesis se-absurd mungkin dan biasanya makin absurd makin kejadian di Bull Run kripto.
Bull Market itu momen semua orang bisa kaya dengan thesis paling absurd yang bisa kalian bayangkan, beda banget sama Bear Market yang bikin kita kudu menginjak realita, bertahan dan nyari cara buat tetap survive.
Nah, tapiii… inget, selalu ada tapinya. Pas di ujung Bull Run, saat kita ada di puncak, hampir semua—bahkan bisa dibilang 90% dari kita—bakal wrecked gara-gara serakah. Kita udah ngalamin ini, kita juga kena wrecked di 2021-2022. Makanya kita masih jadi shrimp dan nulis beginian dan belum kaya. Tapi meski kita wrecked, semua aset kita akan selalu jadi BTC sebagai Store of Value, jadi sats yang lebih banyak buat di-HODL, Sats kita sudah jauh lebih banyak dari 2017 dan kita merem aja saat nanti underwater lebih dari 70% sampai cycle Bull Market berikutnya.
Ada satu pelajaran berharga yang penting buat kita share: di siklus kemarin, kami gak masuk ke stablecoin. Belajar dari pengalaman itu, di Bull Run kali ini kita bikin strategi DCA out ke stablecoin, biar nanti bisa kita deploy di Bear Market 2026. INGAT, gak ada yang namanya supercycle. Yang naik pasti bakal turun, yang turun pasti bakal naik.
Good luck buat apapun Thesis kalian & HODL kuat-kuat!
2. Teknis (Infrastruktur dan Alat Pengawasan)
Nah, tapi selain soal strategi thesis investasi, penting juga untuk siapin infrastruktur teknis yang solid buat mendukung pergerakan investasi selama bull run. Mulai dari alat pemantau harga yang andal, sampai koneksi dengan platform untuk eksekusi cepat dan aman. Sebaiknya kalian sudah punya alat-alat yang bisa membantu memantau posisi, mencatat pergerakan pasar, dan merancang strategi masuk-keluar dari sekarang—jangan tunggu sampai pasar lagi PEAK. Mengoptimalkan alat teknis ini bakal bikin kita lebih fleksibel dalam menghadapi volatilitas pasar dan membuat keputusan berdasarkan data yang ada.
Di sisi teknis, ada beberapa hal yang perlu disiapkan:
Punya Akun di Beberapa CEX (Centralized Exchange) Ini Bull Run, jadi likuiditas adalah kunci. Pastikan kalian punya akun di beberapa CEX yang kalian anggap gesit dan bisa diandalkan untuk exit. Secara pribadi, kita pakai Tokocrypto & Indodax untuk lokal, dan Binance & Bybit untuk pasar global. Penting: selalu disiplin mindahin aset ke wallet pribadi—jangan pernah simpan uang terlalu banyak di CEX.
Pakai VPN, Jangan Pelit Menggunakan VPN itu penting buat keamanan. Spend buat VPN yang berkualitas dan nyalakan setiap kali komputer dinyalakan. Manfaatkan kekuatan anonimitas, selalu bergerak dalam “stealth mode.”
Browser Khusus untuk Kripto Sebaiknya kalian punya browser khusus untuk aktivitas kripto yang gak digunakan buat hal lain. Kita biasanya pakai Brave atau Chrome khusus. Semua wallet extension sebaiknya hanya ada di browser ini. Pastikan semua aset ada di wallet yang terpisah dan aman. Bagi wallet jadi beberapa jenis:
Bagi wallet jadi beberapa jenis:
- HOT Wallet Extension buat transaksi cepat dan harian:
- Phantom (SOL, BTC, ETH, BASE, NFT)
- Metamask (ETH, BASE, L2’s, SEI, NFT, dll)
- Unisat (BTC, RUNE, Ordinal)
- Martian (SUI, APTOS, NFT)
- Keplr (ATOM, TIA, dll)
- Wallet HODL untuk simpanan jangka panjang. Wallet ini dibagi lagi jadi:
- Hot Wallet untuk Storage (EXODUS, ATOMIC, TRUST WALLET, dll)
- Cold Wallet untuk Storage (LEDGER, TREZOR)
Biasakan diri menggunakan wallet dan rutin memindahkan aset. Simpan selalu seed phrase di tempat aman. Ingat, keamanan adalah nomor satu di kripto. Langsung aktifkan 2FA di semua aplikasi CEX. Dalam investasi kripto, tugas utama kita adalah menjaga aset kripto kita sendiri—kita harus siap jadi bank buat diri sendiri. Buatlah workflow yang jelas untuk semua infrastruktur wallet, CEX, dan pencatatan aset kalian.
Platform Analisis dan DEX (Decentralized Exchange)
Untuk analisa dan pergerakan yang lebih cepat lagi, gunakan infrastruktur DEX dan platform intel kripto seperti:
Dexscreener: Untuk memantau harga di DEX.
Birdeye: Pantau performa koin di ekosistem Solana.
Arkhram, Dune, Glassnode: Untuk analisis data on-chain dan metrik pasar.
3. Tips
Hal terakhir yang amat sangat penting dalam Bull run adalah carilah tips yang cocok buat kamu.
Berikut adalah beberapa tips yang mungkin membantu:
- Luangkan waktu untuk belajar. Baca thread, nonton podcast, edukasi dirimu. Ruang kripto ini berkembang cepat, jadi selalu up-to-date dengan market.
- Jangan kejar price action tanpa riset. Buat thesis dan pastikan kamu yakin sebelum investasi.
- Kalau kamu masih ragu dengan asetmu, artinya riset kamu kurang. Perbaiki cara kerja kamu, jangan sampai terus rugi di Bull Run.
- Tunjukkan kesabaran dan selalu lakukan penelitian.
- Gunakan DCA In untuk investasi pelan-pelan, jangan pernah ALL IN.
- Makin jarang kamu lihat grafik harian, makin baik, terutama untuk posisi jangka panjang.
- Investor pasif sering lebih sukses daripada trader di pasar bull.
Semua ini kami bagikan berdasarkan pengalaman pribadi di pasar selama delapan tahun terakhir. Dan percayalah, kita semua masih belajar, termasuk kami.
Semoga tulisan ini bisa membantumu menemukan kejelasan di Bull Run kali ini. Tapi jangan percaya sepenuhnya, termasuk tulisan ini. Kita semua di posisi yang sama—masih terus berjuang.
GOD BLESS US ALL! Semoga Bull Run ini membawa kita menuju kekayaan (meskipun, yang jatuh miskin pasti lebih banyak).
Good luck!
Penting: Tulisan ini bukan Financial Advice. Tanggung sendiri resiko semua resiko ketika invest di Kripto. Buat pemula selalu baca tulisan INI.