Tentang MikroKripto

Visi dan Misi

MikroKripto berawal dari tesis yang mengeksplorasi potensi kripto dalam mendukung bisnis mikro, bertajuk: “Jika kripto memang bermanfaat, sebaiknya berguna bagi bisnis mikro sebelum mereka berkembang besar.” Dari situ, pertanyaan yang muncul adalah: “Apa yang bisa dicapai dengan maksimal 0.5 ETH (Rp.25.805.000,- pada saat tulisan ini dibuat) untuk bisnis mikro?”

Latar Belakang

Tim kami terinspirasi oleh transparansi yang ditawarkan konsep Smart Contract, di mana aliran dana menjadi sangat terbuka dan memungkinkan pemantauan oleh semua pihak terlibat.

Studi Kasus: Udin, Fotografer Pernikahan Freelance

Udin memerlukan 0.5 ETH untuk mengintegrasikan semua aset digitalnya dalam satu website. Dengan aset digital yang lebih terorganisir, Udin memperkirakan omzet bisnis sampingannya bisa meningkat dari Rp.10.000.000 per bulan menjadi Rp.20.000.000 per bulan.

Sebagai alternatif dari jalur keuangan tradisional (TradFi), Udin tertarik dengan jalur kripto karena menawarkan keterlibatan langsung pelanggan melalui transparansi dan konten pemasaran. Udin bersama tim MikroKripto kemudian mengonversi kebutuhan modalnya menjadi 100 NFT, masing-masing seharga 0.005 ETH. Setiap NFT tidak hanya membiayai kebutuhannya tetapi juga berfungsi sebagai media pemasaran yang menceritakan narasi bisnis dan memamerkan galeri fotonya.

Manfaat untuk Pendukung

Bagi pendukung yang membeli NFT, mereka mendapatkan transparansi penuh mengenai bagaimana kontribusi mereka mendukung bisnis Udin. NFT yang dibeli berarti memiliki sebagian dari cerita bisnis Udin. MikroKripto juga menawarkan opsi buy-back setelah dua tahun seharga 0.006 ETH per NFT, dengan syarat NFT tersebut tidak dijual di pasar sekunder.

Kontribusi MikroKripto

MikroKripto bertujuan untuk menunjukkan bahwa kripto dapat menjadi alat bantu yang efektif untuk bisnis mikro seperti Udin. Melalui kripto, kami berusaha menjembatani kebutuhan mikro dalam ekosistem kripto dengan menghadirkan pasar yang transparan dan interaktif, yang tidak hanya memenuhi kebutuhan finansial tetapi juga meningkatkan keterlibatan sosial dan kepercayaan antara pelaku usaha dan pendukungnya.