Perbandingan Harga Beli SPX 6900 di ETH, SOL & BASE

Sejak Murad Shilling SPX 6900 di video atas maka para Kripto Degen mulai nge-buy token token yang di shill sama Lord Murad.

Nah salah satu dari Token tersebut adalah SPX 6900 yang merupakan meme versi badut dari index S&P 500 (SPX) salah satu index pasar saham dunia.

Ide dari token badut ini adalah ngalahin Market Cap S&P 500 yang minggu ini di value sekitar $43 trillion atau dalam rupiah sekitar Rp.645.000 Triliun. Nah sekarang Token SPX 6900 Market Capnya pada saat tulisan ini dibuat ada di $ 850,593,308.00 yang intinya ruang untuk mengejar $43 trillion amat sangat terbuka. Kalau dibilang ngimpi, sekalian aja ngimpi edan – edanan gak usah nanggung. Bagi penjudi yang sudah muak dengan kondisi ekonomi pasar tradisional, ide ini adalah ide segar yang gak perlu mikir dua kali untuk dimasukin duit. Kalaupun Token ini bakal jadi 0 idenya akan selalu hidup dan dibicarakan generasi Kripto berikutnya. Kalau ada yang mau dikalahin sekalian kalahin yang paling gede gak usah tanggung -tanggung.

Update beberapa hari kebelakang Token SPX 6900 yang tadinya hanya ada di Ethereum Blockchain (CA: 0xe0f63a424a4439cbe457d80e4f4b51ad25b2c56c) kini mulai melebarkan sayap menjadi Token yang kini ada di Solana Blockchain (CA: J3NKxxXZcnNiMjKw9hYb2K4LUxgwB6t1FtPtQVsv3KFr) dan juga Token di Base Blockchain (CA: 0x50dA645f148798F68EF2d7dB7C1CB22A6819bb2C).

Nah kamu bisa klik link di no CA (Contract Address) di atas untuk Token SPX ini dimana udah saya link ke bagian HODLER. Ini bisa jadi salah satu kokpit kalian melihat wallet wallet besar (Whale) yang memegang Token. Artinya sebagai Plankton dan Shrimp kalian bisa melihat data onchain ketika mereka mulai jual (alias Dump) dan menjadikan kita Exit Liquidity. Dalam permainan di dunia Kripto sebagai Plankton dan Shrimp kita harus ingat kalau Whale adalah nemesis dan anti-thesis dari perjuangan kita di Trenches sehari-hari mengumpulkan debu – debu Kripto, mereka adalah predator yang membuat debu – debu Kripto kita dump rugi ke bawah atau Pump naik keatas.

Satu hal penting sebagai Plankton dan Shrimp dengan dana terbatas kita harus menghitung benar posisi masuk kita. Bayangkan kalau kita cuma punya dana Rp.1000.000,- untuk di investasikan, kita harus hitung benar dari Rp.1000.000,- tersebut berapa yang benar – benar masuk di investasi Kripto kita. Contoh:
Kamu udah punya Rp.1000.000,- dari rek bank yang mau kamu investasikan. Dari bank ke Exchange CEX kayak TokoCrypto, Indodax, Pintu dll kamu pasti dipotong. Kurang lebih udah Rp.20.000,- jadi masuk di Exchange dana investasi kamu tinggal Rp.980.000,- nah ada dua cara dari sisa dana ini mau kamu investasikan:
1. Kamu beli koin kamu di Exchange tersebut: Contoh: kamu beli WIF langsung di TokoCripto dengan fee 0.1% artinya investasi kamu adalah Rp.980.000,- x 0.1% = Rp.979.020,-
2. Kamu beli koin kamu di DEX, misal kamu beli SOL seharga Rp.979.020,- kemudian kamu tarik ke wallet (contoh: Phantom atau metamask) disini kamu kena biaya transaksi sebesar 0.01 SOL (Rp.22.577,-) jadi jumlah SOL kamu di Phantom nanti adalah Rp.956.433,- nah baru dari Phantom kamu ke Jupiter atau Raydium atau Orca untuk beli WIF disana kena lagi Gas Fee dan Fee DEX tersebut sekitar 0.01% lagi. Jadi Rp.956.337,-

Bisa disimpulkan bila kamu beli di CEX maka kamu lebih untung Rp22.683,- tapi koin kamu ada di CEX dan kamu tidak memegang Private Key kamu. Dimana balik ke Credo kita di Kripto Not you Key Not your Crypto. Kalau buat saya angka Rp.22.577,- dan keribetan no.2 adalah harga saya tidur nyenyak apapun yang terjadi di Exchange tidak akan mempengaruhi aset saya. Ini adalah pilihan. Silakan pilih sendiri kalian pilih yang mana.

Nah tulisan ini sebenarnya diperuntukkan bagi kalian para Degen yang suka ribet dan ingin menguasai aset kalian di dalam wallet kalian sendiri . Berikut adalah hasil riset kami, mencoba beli SPX 6900 di tiga chain: ETH, SOL & BASE.

Untuk membandingkan biaya (fee) membeli SPX6900 di tiga blockchain yang berbeda diatas, kita perlu melihat beberapa komponen biaya pada masing-masing jaringan:

Ethereum (ETH)

• Gas Fee: Biaya gas di Ethereum terkenal tinggi, terutama saat jaringan padat. Rata-rata biaya gas untuk transaksi swap di Ethereum berkisar antara paling murah $5 hingga paling mahal $50 USD atau lebih, tergantung pada kondisi jaringan dan ukuran transaksi.
• Slippage & DEX Fee: Tergantung pada platform DEX yang digunakan (misalnya, Uniswap), kamu mungkin dikenakan biaya sekitar 0.2% hingga 0.3% sebagai fee DEX. Untuk transaksi besar, biaya DEX ini dapat menambah biaya yang signifikan di atas gas fee.
• Total Biaya (perkiraan):
  • Gas Fee: $10 hingga $50 (sekitar Rp150.000 hingga Rp765.000), dengan asumsi kondisi jaringan padat. $50 adalah estimasi Pada situasi Ethereum lagi padat banget, gas fee di Ethereum bisa sangat mahal.
  • DEX Fee: 0.25% dari jumlah transaksi.

Solana (via Wormhole)

• Gas Fee: Jaringan Solana terkenal dengan biaya transaksi yang sangat rendah. Rata-rata gas fee untuk swap di Solana sekitar 0.00001 SOL, yang setara dengan Rp21,76 ($0.0014 USD) per transaksi.
• Slippage & DEX Fee: Seperti di Ethereum, fee DEX di Solana (misalnya, Jupiter atau Raydium) berkisar antara 0.2% hingga 0.3%. Namun, biaya ini lebih rendah dibandingkan dengan Ethereum karena Solana lebih efisien dalam hal gas fee.
• Total Biaya (perkiraan):
  • Gas Fee: $0.0014 (sekitar Rp21,76)
  • DEX Fee: 0.25% dari jumlah transaksi.

Info gambar: SPX 6900 naik ribuan persen dalam 1 bulan ini. September ke Oktober.

Base (Layer 2 Ethereum)

• Gas Fee: Base adalah Layer 2 di atas Ethereum, sehingga gas fee di Base jauh lebih rendah dibandingkan Ethereum mainnet, meskipun masih lebih tinggi daripada Solana. Rata-rata gas fee di Base berkisar antara $0.10 hingga $1 USD, tergantung pada kondisi jaringan.
• Slippage & DEX Fee: Seperti pada platform DEX lainnya, fee di Base berkisar antara 0.2% hingga 0.3%, tergantung pada DEX yang digunakan.
• Total Biaya (perkiraan):
  • Gas Fee: $0.10 hingga $1 (sekitar Rp1.500 hingga Rp15.000)
  • DEX Fee: 0.25% dari jumlah transaksi.

---

Komparasi :

Kesimpulan Perbandingan Biaya beli SPX dari 3 Chain (Investasi Rp.956.433,- dari wallet Phantom dan Metamask):

Jika kamu membeli SPX 6900 senilai Rp956.433,-, berikut adalah jumlah SPX yang bisa kamu beli setelah dipotong gas fee dan biaya lainnya di masing-masing blockchain:

• Biaya di Ethereum (ETH):
  • Gas fee + DEX fee: Di saat padat maka Gas Fee ETH bisa sampai $50 atau sekitar Rp767.500,- (Investasi kamu yang Rp956.433,- hanya bisa membeli SPX senilai Rp188.933,-. Nah kemarin kita masuk di ETH dalam kondisi Gas Fee dll total kena Rp.194.987,-(Lihat Screenshot Metamask diatas) jadi kita investasinya di SPX adalah Rp.761.466,-.
• Biaya di Solana (via Wormhole):
  • Gas fee + DEX fee: Sekitar Rp2.521,- Screenshot Wallet Phantom diatas (Investasi kamu yang Rp956.433,- bisa membeli SPX senilai Rp953.912,-).
• Biaya di Base (Layer 2 Ethereum):
  • Gas fee + DEX fee: Sekitar Rp17.800,- (Investasi kamu yang Rp956.433,- bisa membeli SPX senilai Rp938.633,-).

Kesimpulan: Solana tetap memberikan biaya transaksi terendah, sementara Ethereum memiliki biaya tertinggi untuk transaksi dengan jumlah yang sama. Jika biaya transaksi menjadi pertimbangan utama, Solana jelas menjadi pilihan terbaik untuk menghindari gas fee tinggi. Namun, jika kamu sudah berada di ekosistem Ethereum atau Base, keduanya masih menawarkan fleksibilitas, dengan Base sebagai alternatif yang lebih murah dibandingkan Ethereum mainnet.

Kalian kini memiliki pilihan untuk membeli token di beberapa blockchain sesuai preferensi. Pertimbangkan baik-baik pilihan chain kalian. Jika kalian ingin tampil lebih eksklusif dan “lebih kaya serta OG,” Ethereum adalah pilihan kalian. Jika kalian lebih mempertimbangkan efisiensi biaya, Solana adalah opsi terbaik. Sementara itu, jika ingin menggunakan keamanan Ethereum dengan biaya lebih rendah, Base (Layer 2) bisa jadi solusi.

Penting: Tulisan ini bukan Financial Advice. Tanggung sendiri resiko semua resiko ketika invest di Kripto. Buat pemula selalu baca tulisan INI.